Apa makna keluarga bagi Anda?
Bagi saya, keluarga adalah adanya kehadiran ayah, ibu, dan
saudara. Kehadiran mereka sangat berarti dan memberikan peran yang luar biasa
bagi tumbuhnya kedewasaan dan sikap saya. Keluarga lebih berharga dibandingkan
dengan emas permata. Keluarga lebih penting dibandingkan jabatan yang saat ini
Anda miliki.
Coba sejenak menengok ke luar. Betapa banyak anak yang
sengsara karena tidak diperhatikan oleh ayah dan ibunya. Berapa banyak anak
yang menderita karena ayah ibunya setiap hari bertengkar. Berapa banyak anak
yang merana karena ayah dan ibunya sibuk bekerja.
Meskipun sang anak bergelimang harta. Apapun yang diinginkan
dengan sangat mudah dipenuhi. Atau bahkan mungkin untuk membeli fasilitas yang
mahal sekalipun cukup hanya menggesek kartu semuanya akan beres. Itu semua
hanyalah kesenangan duniawi, namun pada kenyataannya hati mereka kosong, hampa,
merana karena tidak mendapatkan kasih sayang dan perhatian dari ibu dan ayah.
Banyak anak yang mengkonsumsi narkoba, miras dan lainnya
akibat broken home. Ia merasa tidak
dipedulikan, tidak dianggap ada. Ia melakukan itu dengan harapan agar
orangtuanya perhatian dengan dirinya.
.................................................
Harta yang paling
berharga adalah keluarga
Istana yang paling
indah adalah keluarga
Puisi yang paling
bermakna adalah keluarga
Mutiara tiada tara
adalah keluarga
........................................................
Petikan lagu dari film “Keluarga Cemara” menggambarkan
betapa pentingnya sebuah keluarga, betapa berharganya sebuah keluarga, dan
betapa bahagianya membina keluarga bahagia.
Wahai Ayah dan Ibu
Perhatikanlah anakmu. Jangan biarkan ia sendiri dan hanya
diurus oleh asisten rumah tangga. Tidakkah Engkau merasa khawatir ketika anakmu
jauh darimu dan lebih memilih bersama asistemnu karena Engkau jarang
berinteraksi dengannya. Bukan harta yang ia harapkan. Bukan materi yang ia
inginkan. Melainkan dekapan dan kasih sayang dari kedua orangtuanya.
Wahai Ayah
Engkau adalah kepala keluarga. Jagalah keluargamu dari hal-hal
negatif. Jangan hanya beranggapan bahwa tugasmu cukup dengan memberikan nafkah.
Jangan lupa, ada istri dan anak yang membutuhkan bimbinganmu. Ada anak yang
perlu Engkau didik mengenai kerja keras, tanggungjawab, dan sebagainya.
“Hai orang-orang yang beriman, peliharalah
dirimu dan keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan
batu; penjaganya malaikat-malaikat yang kasar, keras, dan tidak mendurhakai
Allah terhadap apa yang diperintahkan-Nya kepada mereka dan selalu mengerjakan
apa yang diperintahkan.”
Qs. At Tahrim [66] : 6
3 komentar:
keluarga memang segalanya.. tidak ada yg bisa menggantikan mereka
Iya, keluarga itu segala2nya..
Mereka yang selalu ada di saat suka dan duka..
Jadi kangen keluarga di Bengkulu..
Bukan harta yang mendatangkan kebahagiaan, melainkan hangatnya kebersamaan seluruh anggota keluarga
Posting Komentar